Aceh — Mata Garuda Aceh menunjukkan kinerja cepat dan responsif dalam penanganan banjir yang melanda berbagai wilayah di Aceh. Melalui jaringan relawan akar rumput yang tersebar di seluruh kabupaten/kota, di hari kedua kegiatan tanggap darurat bencana ini, bantuan darurat berhasil menjangkau 47 desa di 6 kabupaten: Aceh Utara, Pidie, Pidie Jaya, Aceh Timur, Lhokseumawe, dan Bireuen. Distribusi dilakukan secara langsung ke desa-desa terdampak, termasuk daerah yang sulit dijangkau akibat kerusakan akses dan kondisi cuaca ekstrem.
Sejak pembukaan donasi, total dukungan publik yang berhasil dihimpun mencapai Rp85.501.000. Hingga 1 Desember 2025 pukul 05.48 WIB, sebanyak Rp81.000.000 atau sekitar 94,7% telah disalurkan dalam bentuk bahan pangan, perlengkapan darurat, dan kebutuhan pokok lainnya. Sisanya, 5,3%, dialokasikan untuk tahap distribusi berikutnya, dengan laporan lengkap akan dipublikasikan setelah masa tanggap darurat berakhir. Tahap selanjutnya akan difokuskan pada wilayah yang belum tersentuh, terutama Aceh Tamiang dan Langsa, di mana tim tengah membentuk relawan lokal untuk mempercepat mobilisasi bantuan.
Ketua Mata Garuda Aceh, Wildan Sani Rasyid, Senin (1/12/2025), menyampaikan apresiasi atas dukungan luas masyarakat dan menyerukan perhatian lebih dari pemerintah pusat serta organisasi nasional.
“Kami berharap pemerintah pusat dan berbagai organisasi nasional terus menunjukkan semangat membantu Aceh. Ini bukan hanya soal Aceh, tetapi soal menjaga solidaritas dan kesatuan bangsa. Ketika satu wilayah mengalami kesulitan, seluruh Indonesia selayaknya hadir bersama,” ungkapnya.
Gerakan ini tidak terlepas dari peran aktif berbagai pihak, mulai dari komunitas bisnis, akademisi, diaspora Aceh di luar negeri, hingga individu, termasuk @Labbelajaribu, Bank Sahabat Sampoerna, @Najlacollection, PK123 LPDP, FJS-LPDP PK125, David, Ratna, dan banyak donatur lain yang turut berkontribusi.
Mata Garuda Aceh membuka diri untuk kolaborasi seluas-luasnya dengan lembaga pemerintah, organisasi masyarakat sipil, komunitas, maupun individu yang ingin terlibat dalam penguatan respon bencana di Aceh.
Pihak yang ingin bekerja sama dapat menghubungi langsung melalui Instagram: @matagaruda_aceh.[rilis]
