Aceh Utara — Lembaga Pendidikan Al-Qur’an (LPQ) Al Alif Malikussaleh, Gampong Lhok Jok, Kecamatan Kuta Makmur, Kabupaten Aceh Utara, menggelar Ujian Semester Ganjil Tahun Ajaran 2025/2026 (1447 H), Sabtu malam, 5 Desember 2025. Ujian ini menjadi penanda berakhirnya proses pembelajaran beut seumeubeut selama enam bulan terakhir.
Sebanyak 105 santri mengikuti ujian tersebut. Mereka terdiri atas 45 santri kelas Tahjizi, 26 santri kelas I, dan 34 santri kelas II. Meski dilaksanakan di tengah kondisi pemadaman listrik yang terjadi sejak pukul 09.30 pagi hingga malam hari, kegiatan ujian tetap berjalan dengan tertib dan khidmat.
Pelaksanaan ujian dilakukan dengan sistem silang antar-guru. Tgk. Zulkifli, S.Pd.I., M.Pd., pimpinan sekaligus alumni Dayah Malikussaleh Panton Labu yang mengajar kelas II, menguji santri kelas I. Sementara Tgk. Sayuti, alumni Dayah Daruth Thalibin Keutapang yang mengajar kelas I, menguji santri kelas Tahjizi. Adapun santri kelas II diuji oleh Tgk. Arsya Fadila, alumni Dayah Malikussaleh Panton Labu yang mengajar kelas Tahjizi.
Tgk. Zulkifli yang akrab disapa Abi Joel Buloh atau Abi AAMAL menjelaskan, ujian semester ini bertujuan untuk mengukur kemampuan santri selama mengikuti pembelajaran enam bulan terakhir. Selain itu, ujian semester ganjil menjadi salah satu syarat wajib untuk kenaikan kelas bersama dengan ujian semester genap.
“Santri tidak cukup hanya mengikuti ujian sekali. Jika hanya ikut ujian semester genap saja, maka tetap tidak bisa naik kelas meskipun nilainya bagus,” tegasnya.
Ia juga berharap peran aktif orang tua atau wali santri dalam mendampingi anak-anak mereka, khususnya dengan mengingatkan untuk mengulang kembali seluruh kitab yang akan diuji. Menurutnya, pengulangan pelajaran sangat penting agar santri mampu membaca dengan lancar serta mempertanggungjawabkan setiap kalimat yang dibaca saat ujian.
“Harapan kita, ujian ini dapat diikuti seluruh santri dengan baik dan berjalan lancar, meskipun sempat terkendala pemadaman listrik,” pungkas Abi Joel Buloh.[*]
